“Sekarang tidak bisa dipastikan. Kadang pagi-pagi
SPBU di dekat Terminal Keramat, Sungai Rangas, Kapuh maupun Telang sudah
memasang keterangan ‘premium habis,”kata warga Barabai, Mulyadi.
Mulyadi sendiri, mengatakan sering bertanya kepada petugas
SPBU, namun petugas menyatakan tidak mengetahui persis kapan pasokan dari
Pertamina datang. karena kadang pagi, siang atau malam.
Pemilik SPBU Kapuh di Kecamatan Haruyan dan SPBU Telang di
Kecamatan Batang Alai Utara, H Chairul Fahmi mengakui, sepekan terakhir pasokan
bensin dari Pertamina berkurang. “Dulu sehari tiga tangki (10.000 liter),
sekarang paling dua tangki,”jelasnya. Chairul menyatakan tak mengetahui alasan
pertamina mengurangi pasokan. “Mungkin tutup buku akhir tahun,”imbuhnya.
Sementara itu masalah sulitnya
mendapatkan bahan bakar solar, belum juga teratasi. Antrean truk setiap hari
berjejer di kanan dan kiri bahu jalan, khususnya di sekitar SPBu Kapuh dan
Telang, hingga menggangu arus lalu lintas.
- Dikutip Dari Harian BanjarmasinPost